Pages

Rabu, 23 Mei 2012

Perbandingan Windows 7 Starter, Home Basic/Premium, Professional, Enterprise dan Ultimate


Windows 7 sudah resmi dirilis hampir satu tahun yang lalu, tetapi mungkin sebagian belum tahu tentang beberapa edisi Windows 7 yang banyak beredar. Tidak jarang Laptop baru disertakan dengan Windows 7 Starter. Tahukah apa beda edisi ini dengan yang lain? Terdapat paling tidak 6 edisi Windows 7, yaitu : Windows 7 Starter, Home Basic, Home Premium, Professional, Enterprise dan Ultimate, lalu apa perbedaannya ?

Meskipun terdapat 6 edisi yang berbeda, 3 edisi yang paling banyak beredar adalah Windows 7 Home Premium, Professional dan Ultimate. Sebenarnya edisi apapun, semua fitur windows 7 sudah ada didalamnya, hanya saja fitur-fitur tersebut hanya diaktifkan menyesuaikan edisi-nya. Untuk mengupgrade ke fitur atasnya, tidak perlu menggunakan DVD baru tetapi bisa menggunakan Windows Anytime Upgrade

Untuk mempermudah mengetahui perbedaan masing-masing edisi, berikut penjelasan singkat masing-masing edisi Windows 7 :

Windows 7 Starter

Target : Seluruh dunia, biasanya hadir dengan paket komputer baru (laptop/netbook)
Fitur Utama (kunci) : Taskbar, Jump list, Windows MEdia Player, Backup & restore, Action Center, Device Stage, Play to, Fax anda Scan dan Game sederhana.
Keterbatasan : tidak ada Aero glass, berbagai fitur modifikasi desktop, windows touch, media center, live thumbnail preview, home group creation, tidak ada Multi bahasa, maksimal RAM 2 GB, tidak terseda versi 64bit.
Harga : Kisaran $50 (di Indonesia)
Dengan windows 7 starter, pengguna tidak bisa mengubah wallpaper atau theme windows. Pada awalnya Windows 7 Starter dibatasi hanya bisa menjalankan 3 program satu waktu, tetapi akhirnya keterbatasan ini dihilangkan, sehingga pengguna tetap bisa menjalankan banyak program dalam satu waktu, dibatasi jumlah memory saja.
Untuk edisi 32 bit, semua windows selain windows starter mempunyai batas maksimal RAM/Memory 4 GB. Untuk edisi 64 bit, lebih tinggi dan berbeda-beda.

Windows 7 Home Basic

Target : Untuk Wilayah tertentu saja, seperti di Indonesia
Fitur Utama (kunci) : Multiple monitor, fast user switching (berganti user), desktop wallpaper, desktop windows manager, network printing, internet connection sharing, sebagian windows aero.
Keterbatasan : Tidak bisa membuat Homegroup baru, tidak disertakan DVD decoder ( MPEG-2 dan Dolby Digital), tanpa multi touch, premium games, Windows Media center, tidak ada Multi bahasa, dukungan Windows Aero tidah penuh.
Harga : Kisaran $80 (di Indonesia)

Windows 7 Home Premium

Target : Global
Fitur Utama (kunci) : Aero Glass, Aero Background, Windows Touch, Membuat Home group baru, Media Center, DVD Playback dan pembuatan, premium games dan Mobility Center
Keterbatasan : Domain join, Remote desktop host, backup dari jaringan, Encryption File System, Offline Folder
Harga : Kisaran $110 (di Indonesia)

Windows 7 Professional

Target : Pengguna IT menengah keatas
Fitur Utama (kunci) : Windows XP Mode, Domain Join, Remote desktop host, location aware printing, mobility center, presentation mode, offline folder.
Keterbatasan : BitLocker, BitLocker toGo, AppLocker, Direct Access, Branche Cache, MUI Language Pack, booting dari VHD.
Harga : Kisaran $150 (di Indonesia)
Windows 7 Professional menawarkan semua fitur edisi dibawahnya. Juga mulai ada fitur Windows XP Mode yang tidak disediakan di edisi dibawahnya.

Windows 7 Enterprise

Target : Pelanggan Bisnis ( volume-licenses)
Fitur Utama (kunci) : BitLocker, BitLocker To Go, AppLocker, Direct Access, Branche Cache, MUI language packs, boot from VHD
Keterbatasan : Lisensi Retail
Harga : -
Selain perbedaan mengenai lisensi, Windows 7 Enterprise mempunyai fitur yang sama dengan Windows 7 Ultimate.

Windows 7 Ultimate

Target : Retail market, ketersediaan terbatas
Fitur Utama (kunci) : semua fitur windows 7 edisi sebelumnya ditambah dengan BitLocker, BitLocker To Go, AppLocker, Direct Access, Branche Cache, MUI language packs, boot from VHD.
Keterbatasan : Volume Licensing
Harga : -
Diatas adalah beberapa fitur utama atau penting yang bisa dijadikan gambaran. Tiap edisi windows diatasnya menyertakan semua fitur edisi windows dibawahnya, dan keterbatasan tiap edisi yang dijelaskan diatas, biasanya ada (disukung) di edisi windows atasnya.
Untuk mengetahui perbedaan masing-masing edisi, bisa melihat artikel selengkapnya di Wikipedia Windows 7 editions atau dari website Microsoft tentang Perbandingan Edisi Windows 7 (ebsoft).

Simpan Registry Windows dengan (Tweaking.com) Registry Backup


Bagi pengguna Windows, Registry merupakan bagian yang sangat penting. Berbagai setting/konfigurasi windows termasuk mayoritas program disimpan didalamnya. Tidak jarang kerusakan windows disebabkan karena registry yang rusak. Oleh karena itu melakukan penyimpanan (backup) registry sangatlah penting.

Meskipun backup registry bisa saja dilakukan secara manual atau menggunakan fungsi windows RegSaveKey dan RegRestoreKey tetapi cara ini tidak direkomendasikan. Microsoft merekomendasikan untuk melakukan backup dengan menggunakan Volume Shadow Copy Service. Salah satu software gratis yang sudah menggunakan teknik yang direkomendasikan Microsoft ini adalah Registry Backup buatan Tweaking.com.
Volume Shadow Copy Service merupakan kumpulan COM APIs (Application Programming Interface) yang mengimplementasikan sebuah cara dan mengijinkan pengguna windows melakukan backup meskipun ada aplikasi lain di sistem yang masih melakukan baca tulis didalamnya.
Backup Registry dengan menggunakan program ini sangat aman, karena selain menggunakan Volume Shadow Copy Service yang direkomendasikan windows, program ini juga tidak mengubah atau mengutak-atik file sistem windows.

Tersedia versi installer dan versi portable yang bisa kita gunakan langsung. Setelah download dan install (atau buka dan extract jika memilih versi portable), jalankan TweakingRegistryBackup.exe. Akan muncul tampilan utama Registry Backup. Sebelum melakukan backup, buka tab Setting dan atur dimana lokasi backup akan disimpan dibagian “Backup Location”. Jika sudah kembali ke menu (tab) Backup Registry. Klik tombol Backup Now untuk mulai melakukan proses backup yang biasanya hanya akan berlangsung beberapa detik saja.
Backup dapat dilakukan sesering mungkin, terutama penting dilakukan dalam beberapa kondisi seperti misalnya sebelum menginstall software baru, akan mengutak-atik registry, setelah pertama kali install windows, dan sebagainya.
Ketika windows ada masalah, maka kita bisa melakukan restore (mengembalikan keadaan registry) ke kondisi awal saat kita melakukan backup. Dengan program ini, restore registry bisa dilakukan melalui menu (tab) Restore Registry. Program ini dapat digunakan untuk Windows XP, 2003, Vista, 2008 & 7 (32 & 64 Bit).
Download Registry Backup